Friday, April 8, 2011

Diary

DiaRy

Sabtu malam aku berniat membaca diaryku dari awal sampai akhir halaman. Di lembar ke sekian, ada catatan tanggal 1 Januari 2011. Isi dari catatan diaryku itu bukan tentang Happy New Year tetapi tentang teman-teman kuliahku dari awal perkenalan kami. Disana ada kesan-kesan untuk teman kuliahku. Isi dari catatan itu akan aku tulis ulang disini. Check it out !

“Selamat Tahun Baru!

Tahun Baru, cerita baru! Aku akan mengingat gimana aku bisa kenal teman-teman kuliahku.

FARAH FITRIANI; pertama aku kenal dia waktu daftar ulang di Jatinangor. Dia dari SMA 20 Bandung. Saat pertama kuliah ada semacam pembagian kelas. Dalam pembagian kelas itu, aku masuk ke kelas B karena batas kelas B itu sampai NPM 142 (NPMku). Aku masuk kelas B bersama Fidela Reyza, dan Made Prastiti (yang ternyata tetanggaku). Seminggu pertama, kami cukup dekat. Tapi ternyata ada pengumuman ter-update di Mading Fakultas tentang pembagian kelas angkatan 2009. Setelah dilihat lagi, ternyata mulai NPM 141 masuk ke kelas C. Aku panik. Minggu selanjutnya, aku masuk kelas C dan merasa malas masuk kelas itu karena aku sudah merasa dekat dengan Fidela dan Made. Tapi saat itu Farah datang memasuki kelasku, hatiku berbunga. Ternyata ada yang ku kenal di kelas ini. Mulai dari sana, pergi kemana pun aku bersama Farah. Dia orang yang dewasa, walaupun umurnya lebih muda daripada aku. Dia suka memberi nasihat pada orang yang bercerita curhat (baca : curahan hati) kepadanya. Dia kelihatan orang yang pintar dan memang kenyataannya begitu J Oh ya, satu lagi darinya, Farah memanggil ke pacarnya dengan sebutan Mas. Mudah-mudahan dalam edisi (?) selanjutnya, Farah dapetin Berlian.

TRIASTUTI KOOSWARDINI; pertama kali aku ketemu Trias itu waktu MAPAK. Dia sekelompok denganku di kelompok 9. Dia dari Jakarta, SMA 70. Di kelompok MAPAK aku gak terlalu dekat dengan Trias. Aku mulai dekat dengannya karena ternyata dia juga sekelas denganku di kelas C. Yang paling aku inget tentang Trias, waktu awal masuk kuliah dia sudah pakai BB alias Blackberry dan rambutnya udah gaya belah tengah ala Manohara. Rambut Trias selalu wangi dan lembut, soalnya Trias itu orangnya gak jorok alias higienis (menurutku). Selama aku temenan sama dia, belum pernah deh rasanya ngeliat dia keringetan. Mungkin lain kali harus diajak fitness bareng kali ya ?

RATU GINA NABILA; namanya bagus kan ya ? Aku lupa kenal dan mulai deket sama Gina dari mana. Mungkin karena Gina dekat sama Farah, jadi aku dekat juga sama Gina. Yang paling unik dari Gina, umurnya 2 tahun lebih muda daripada aku. Sangat jenius. Sampai sekarang kalau mau curhat (baca : mencurahkan hati) sama Gina dan Farah. Aku dan Gina pernah marahan waktu semester 3 gara-gara aku lupa bawa catetan kuliah dia. Aku bilang “Aku lupa Gin!”, terus dia jawab “Masa harus gue tempel tulisan di jidat lo!”. Kalau gak salah begitu ceritanya. Tapi sebentar banget marahannya, langsung baikan (secara implicit tanpa disengaja) beberapa saat kemudian. Kapan-kapan kalau sudah diingetin di-sms, aku mau bikin catetan di jidat aja kali ya? Biar gak lupa.

PRATIWI PATRIANA; pertama aku bertemu Tiwi di Jatinangor. Dia dari Bekasi. Waktu itu rambut Tiwi masih lurus banget (maklum baru smoothing). Tiwi baik banget, walaupun dia suka melebihi apapun mengolok-ngolok aku, tapi mungkin sebenarnya dia gak bermaksud. Sampai sekarang aku sudah terbiasa. Kalau lagi jalan berdua pasti aku ditraktir sama dia. Kalau dari kampus pulang malem pun yang nganter sampe ruang tamu rumah, dia. Dan satu lagi, yang ngajarin aku akutansi juga dia. Waktu pertama kuliah, yang aku inget dari Tiwi, dia seneng banget pakai cardigan orange. Hidup JAK MANIA !

SHABRINA NUR AMALINA; dia ini orang Suroboyo, tapi logat bicaranya kayak orang Bandung. Pertama aku kenal sama Ina, di Mapak hari terakhir. Setelah beberapa hari di kuliah dan ternyata kami sekelas. Aku baru ingat ternyata aku pernah melihatnya di Jatinangor. Kenapa aku bisa ingat ? Karena dia pakai baju yang sama banget dengan yang dia pakai waktu daftar ulang di Jatinangor. Ina ini orangnya imut-imut, suaranya kayak anak kecil. Oh ya, waktu kenalan sama dia, dia pernah bertanya “Masuk hukum apa ?”, aku jawab “Hukum Pagi”.

Kelima temanku ini, orang yang paling dekat denganku di kampus. Tapi enggak thau pendapat mereka bagaimana terhadapku. Makan, kelompok atau semedi di kampus pasti dengan lima orang itu. Tapi teman seperjuangan di kampus pastinya Farah. Kalau niat mengambil mata kuliah semester atas, pasti barengan dengan Farah dan kami juga punya planning untuk lulus kurang dari empat tahun dari UNPAD. Kalau Trias, itu teman gossip kali ya? Aku dapet update-an gossip pasti dari Trias deh. Dengan Gina juga aku ada rencana buat tanggal 22 April 2011, mudah-mudahan bisa lancar dengan hasil yang memuaskan. Kami juga sama-sama punya niat untuk ikut program pertukaran karena iri (dalam hal memotivasi diri) sama Farah yang mau terbang ke Laos dekat-dekat ini. Kalau Tiwi, teman makan dan hedon. Uang sih masih bisa dicari, ya gak? Dengan Ina, apa ya ? Dia suka mendikte slide dosen dan aku yang mencatat. Setelah itu, dia fotokopi catatanku. Kalau nanti aku jadi Presiden, setiap ada pidato pembacaan naskah, kamu aja yang baca ya, Na?

No comments:

Post a Comment